Globalnewsnusantara.id
Dalam menghadapi Pemilihan Kepala Daerah tahun 2024,Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Buol melaksanakan kegiatan “Go to School” bertempat di SMK Tiloan, pada Jum’at (4/10/2024).
Kegiatan ini adalah bagian dari sosialisasi kepada pemilih pemula yang telah berumur 17 tahun dan masih duduk di bangku sekolah. KPU dalam beberapa minggu terakhir giat memberikan sosialisasi sekaligus pemahaman pada siswa-siswi mengenai pentingnya berpartisipasi menggunakan suaranya untuk Pilkada 2024 ini.
Kegiatan ini dibuka dengan sambutan dari Plh. Ketua KPU Buol dengan di dampingi oleh sejumlah staf bidang sosialisasi yang menyampaikan bahwa pemilih pemula merupakan segmen penting dalam proses demokrasi. Dalam kesempatan tersebut Plh Ketua KPU menyampaikan bahwa “Kami ingin memberikan informasi yang jelas dan mendidik agar para siswa-siswi dapat memahami pentingnya menggunakan hak pilihnya dan sudah memiliki kewajiban sebagai pemilih,” ujarnya.
Selama kegiatan, para siswa diberikan penjelasan tentang proses pemilu, termasuk cara mendaftar, cara memilih, dan pentingnya memilih kandidat yang sesuai dengan aspirasi mereka. Selain itu, KPU juga memberikan materi tentang berbagai jenis pemilu dan hak suara yang dimiliki setiap warga negara.
Dalam kegiatan ini nampak terlihat siswa-siswa antusias dan aktif berinteraksi dengan panitia saat memasuki sesi diskusi, yang memungkinkan mereka untuk mendapatkan klarifikasi dan memperdalam pemahaman mereka mengenai sistem pemilu di Indonesia. Beberapa siswa juga berbagi pengalaman dan pandangan mereka mengenai pentingnya suara mereka dalam menentukan masa depan.
Kegiatan ini diharapkan tidak hanya memberikan pengetahuan, tetapi juga menumbuhkan minat para siswa untuk terlibat aktif dalam politik dan pemilu di masa mendatang. KPU Buol berencana untuk melanjutkan program serupa ke sekolah-sekolah lainnya guna menjangkau lebih banyak pemilih pemula.
Dengan kegiatan ini, KPU Kabupaten Buol berharap dapat menciptakan generasi yang lebih sadar politik dan aktif dalam proses demokrasi, serta meningkatkan partisipasi pemilih di pemilu mendatang. Kegiatan ini akan kembali di laksanakan di beberapa sekolah-sekolah bertujuan memberikan edukasi tentang kewajiban dan suara setiap warga negara. (Heny-RilKPU)